Ijinkan Hati Bicara...: Sesalku Terlambat google-site-verification: google642dcb3a3836b309.html

4 Sep 2007

Sesalku Terlambat

Kemarin senja
Pelangi itu datang membias lembut
Mengantar sang dewa siang ke peraduan
Menjemput sang dewi malam yang tersenyum datang.
Disampingnya bergantung sunyi.

Tadi malam
Ada bintang jatuh disampingku
Lalu berbisik tentang hidupku di jalan kaku nasib
Aku sibuk mendengar dia berbual
Dibelakangku, putri malam memanggil tak ku dengar.

Pagi ini…
Ketika embun belum menguap karena mentari
Aku sudah ada cemas menunggu harap
Mungkinkah benar bintang berbual…?

Hingga tiba waktu angin datang berhembus
Mengusik embun agar segera menguap
Baru aku tersadar…
Sesuatu itu baru saja hilang dari genggamanku.
Panggilan itu, yang hanya kudengar sayup semalam
Tak akan datang lagi.




Share

Tidak ada komentar:

Posting Komentar