Ijinkan Hati Bicara...: Oktober 2014 google-site-verification: google642dcb3a3836b309.html

31 Okt 2014

Elleora

I
antara waktu kemarin dan tadi
waktu tangismu mulai menjelma senyum menggemaskan
dan geliatmu meminta segera dipangku
kami tak lelah berjaga meski mata mulai sayup kuyu

ingin kami segera mengajakmu berlari
menendang dunia merobek langit
menghitung hitung segala kemungkinan hari esok
sebab kemarin yang kami lupakan
penuh drama dan kepalsuan

II
kelak akan kau jadikan rumahmu istana
dan kau adalah putri kecil yang terus menjaga sukacitadi dalamnya

kelak akan kau singkirkan segala kemunafikan yang menyusahkan permai negerimu
dari hatimu bukan hanya akan terbit doa
karena yang akan kau kerjakan adalah ketulusan tanpa peduli puja puji
atau caci maki seperti yang sering dinyatakan penuh kesombongan



III
kau bukan hanya cahaya
kau terik yang akan membakar hangus setiap hitungan kemunafikan
kesombongan akan kau kuburkan lantas membangkitkan harapan yang pernah mati
kepadamu, Tuhan tak akan melepas tangan

Anakku, musim musim akan hilang
Cinta mungkin akan dipenuhi seribu satu persyaratan
Tetapi kami berjanji kepadamu
Kita akan bersama sama mengikat dunia dengan kebijaksanaan
sambil bermain cahaya



27 Oktober 2014




Share